Wahai bidadari, kita
adalah salah satu pasangan yang beruntung mendapatkan karunia ini. Bekomitmen
menikah tanpa proses pacaran. Dengan segala keraguan yang ada, kita memilih
untuk berkomitmen menikah karena Allah swt. Semoga Allah swt mengindahkan
proses pacaran kita SETELAH MENIKAH.
***
Wahai
bidadari, kalau kita mendengarkan lagu, banyak sekali lagu yang menceritakan
tentang pacaran. Kalau kita menonton film, banyak sekali film itu menceritakan
tentang kisah pacaran. Pacaran adalah life style masa kini, yang ga pacaran
seolah ga keren, yang jomblo seakan ga laku.
Namun, kita
melawan arus, kita anti mainstream,
kita baru bertemu 2 hari langsung saya mengajukan diri untuk meng-khitbah-mu. Lalu kita melangsungkan
acara khitbah, apakah kamu melihat ini sangat luar biasa? berkomitmen menikah
tanpa proses pacaran.
Wahai
bidadari yang baik hati, banyak orang yang ragu untuk menikah tanpa pacaran,
mungkin kamu sendiri juga diliputi keraguan awalnya. Banyak sekali bisikan-bisikan
syetan pastinya,
“kalau ga
pacaran berarti ga ada proses perkenalan dulu dong?”
“kalau ga pacaran, kita ga akan tau
karakternya dia dong?”
“kalau ga
pacaran nanti menyesal setelah menikah karena salah pilih loh?”
“kalau ga
pacaran, seperti beli kucing dalam karung”
bla bla bla
bla bla… dan bisikan-bisikan yang lainnya…
Wahai
bidadari, jalan yang kita pilih ini insya
allah adalah jalan yang baik. Asal jalan yang kita pilih ini diniatkan
karena memuliakan Allah swt. Komitmen untuk menikah tanpa pacaran yang
diniatkan karena memuliakan Allah swt adalah jalan yang baik untuk kita sekarang
dan kedepannya insya Allah. Semoga
hubungan kita kelak selalu diberikan kaharmonisan, keberkahan, dan diberi
panjang umur dalam kesehatan dan kebahagiaan. Aamiin…
Wahai
bidadari yang baik, kita akan pacaran, tapi kita pacarannya setelah menikah.
Itulah yang akan kita lakukan setelah akad nanti Insya Allah. Pertama, kita akan pergi ke pulau dewata untuk
menghabiskan cuti dan mengisi 'golden time' kita berdua. Bukankah menyenangkan pacaran setelah menikah?
kita bisa “traveling halal”? hehe...
Jadi,
pacaran setelah menikah? why not !, we will do it.. may Allah swt always bless
us :D
(YS To ZSH 5)